Yessi Rahmawati, Menjadi Staf Ahli Kemenkoperekonomian Hingga ke Ritsumeikan University Jepang
Salam, namaku
Yessi Rahmawati. Anak introvert yang gila menulis dari Nganjuk yang selalu
terjebak pada kegiatan ekstrovert. Rangkaian doaku dimulai ketika aku lulus
SMK. Di saat aku memutuskan untuk melanjutkan kuliah, Allah mengambil ayahku.
Meskipun begitu aku masih tetap percaya jika doaku akan dikabulkan entah
bagaimana caranya. Dan Allah benar-benar mengabulkannya. Tidak banyak yang bisa
aku ceritakan di waktu-waktu tersebut, hanya saja aku menghabiskan banyak
waktuku di menulis, lomba paper dan karya tulis, lomba sastra, dan organisasi.
Ketika kuliah aku ingin menjadi policy
maker, yang bisa makan siang di Jakarta, makan malam di Bali dan besoknya
sudah harus take off menuju Bangka
Belitung.
Lulus dari Unair
Allah menghidupkanku lagi dalam doa, aku bekerja untuk Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian di bagian Staf Ahli Pengembangan Daya Saing Nasional. Dari
sini, aku bisa keluar negeri beberapa kali dalam setahun, keliling dari ujung
barat sampai ujung timur Indonesia dan yang paling penting bisa memberikan
sumbangsih kepada negara walaupun itu sedikit. Di Kemenko Perekonomian aku
bertugas untuk mengevaluasi kebijakan, peraturan dan perizinan. Ease of Doing Business, perizinan minyak
dan gas bumi, World Competitiveness Index
adalah makanan sehari-hariku.
Dan sekarang,
aku hidup dalam doaku yang lainnya. Setelah 2 tahun berjibaku dengan kebijakan,
Allah membiarkanku beristirahat sebentar, menikmati secangkir kopi
ditengah-tengah daun memerah yang berguguran di kampus. Aku sedang menjalani
hidup dengan penuh kesyukuran di Kyoto, Jepang. Aku resmi menjadi penerima
beasiswa dari Asian Development Bank (ADB JSP) di Ritsumeikan University pada
bulan September 2019. Dari situ, perjalanan doaku yang baru dimulai. Selama
disini, aku aktif sebagai anggota Beyond Border Plaza (seperti BEM Mahasiswa
Internasional) dan anggota klub yoga, klub sepeda. Selain itu, aku masih aktif
menulis, entah itu menulis sastra, menulis di website pribadiku dan menulis
paper. Jika Allah berkenan dan visaku diterima, akhir desember aku harus
bertolak ke Norwegia untuk presentasi paper di acara CEPR dan akhir awal Maret
2019 aku harus presentasi paper lagi di Washington DC untuk acara Advanced Micro-consistent Macroeconomics.
Dan semua kegiatan presentasi paper ini murni dibiayai oleh Allah (gratis
karena paperku sudah lolos seleksi). Berkali-kali dalam kehidupanku, aku selalu berhenti dan
bertanya kepada diriku sendiri, wow, aku pernah berdoa untuk ini dan sekarang
ini terjadi.
Post a Comment